Jumat, 14 Januari 2011

Aku pun tak berharga, di matamu...

Tertatih aku membangun semua itu,
Tak sedikit air mata yang aku sembunyikan,
Riak tangisku pun tak terdengar,

Amarah mungkin memuncak,
Tapi tak sanggup diungkapkan,
Senyum pun mulai berbohong,
Tak sanggup lagi terpancar tulus,
Semua terpaksa,
Semua memaksa,
Semua dipaksa,

Aku tak sanggup berkata,
Tak mampu bersua,
Dan aku pun menjadi tak berharga,

Kau caci aku sesukamu,
Kau hina aku semaumu,
Kau tak pedulikan aku semampumu,
Hingga ku harus berlutut mengemis padamu,

Aku pun tak berharga,
Menjadi lemah dihadapan anda,
Tapi ku tetap tersenyum dengan bangga,
Meski aku tak pernah dianggap ada.

Tidak ada komentar: