Minggu, 04 Juli 2010
Rinduku Bunda
Bunda,
Ku rindu tatapan lembutmu...
Bunda,
Ku rindu suara merdumu...
Bunda,
Ku rindu belai lembutmu...
Sesak dada ini melihat potretmu,
Miris hati ini ketika sadar akan jarak yang membentang
Tangis ini aku sembunyikan darimu
Aku tak mau kau ikut bersedih
Anggap saja anakmu baik-baik saja,
Meski itu tak sebenarnya
Meski telah cukup lama merantau
Namun tetap tangis ini takkan bisa aku bendung
Ketika mengingatmu
Ku telan semua pahit kerinduan ini
Ku cecap semua perih kesendirian ini
Tapi aku telah cukup bahagia,
Mengetahui bahwa dirimu selalu dalam Lindungan-NYA
Karena hadirmu adalah semangat baru untuk Anakmu, Bunda.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar